Pernah dengar Nasi Jamblang khas Cirebon, Nasi Jamblang Ibu Nur salah satu yang paling banyak dikunjungi.

 

Hai apa kabar Sobat Makan 👋

semoga selalu diberikan kesehatan biar kita bisa menikmati setiap makanan yang lezat, jangan lupa juga olah raga ya Sobat Makan agar tetap bugar dan fit kondisi tubuh kita ini.

Pada kesempatan kali ini Food Journal akan membahas wisata kuliner di kota Cirebon atau yang terkenal dengan sebutan kota udang, seperti apa makanan khas cirebon? jangan sampai terlewati.

Baca juga : Tengkleng Klewer Ibu Edi yang sempat pindah lokasi tapi tetap selalu ramai pengunjung dan terbukti masih banyak peminatnya

Nasi Jamblang Ibu Nur?

Rasanya tidak asing dengan nama tempat makan tersebut bagi Sobat Makan yang pernah singgah atau melewati Cirebon, Yap! betul, salah satu kuliner yang terkenal di Cirebon dan sudah pasti banyak sekali wisatawan akan mampir, bahkan ketika kami mengunjungi pada hari biasa (bukan hari libur panjang) suasana di tempat ini ramai sekali.

Apakah Sobat Makan sudah pernah coba menu makanan yang dibuat Food Journal?

Jika belum Sobat Makan bisa pesan langsung melalui menu Belanja, atau dapat juga mengunjungi Food Journal di Tokopedia, Bukalapak, Shopee.

Food Journal akan berusaha menciptakan makanan yang terbaik dari dapur kami, seperti tagline kami #ExploringCulinaryTaste membuat Sobat Makan memiliki pengalaman menarik pada setiap makanan yang kami sajikan.

Baca juga : mau tahu tempat makan tahu kupat yang termasuk legendaris di Solo? mampirlah ke Tahu Kupat Sido Mampir Solo dan rasakan sendiri nikmatnya

Ada begitu banyak pilihan menu yang kita bisa pilih, setiap menu punya harganya masing-masing. Jadi Sobat Makan akan membayar sesuai menu yang diambil, kami memilih menu seperti foto yang ada dibawah ini. Untuk porsi nasinya sedikit menurut porsi kami, dan ciri khas nasi jamblang yaitu adalah wadahnya menggunakan daun jati. 

Menurut informasi dari Wikipedia:

Sega Jamblang adalah makanan khas Cirebon yang pada awalnya diperuntukan bagi para pekerja paksa pada zaman Belanda yang sedang membangun jalan raya Daendels dari Anyer ke Panarukan yang melewati wilayah Kabupaten Cirebon.^{[butuh rujukan]}

Sega Jamblang saat itu dibungkus dengan daun jati, mengingat bila dibungkus dengan daun pisang kurang tahan lama sedangkan jika dengan daun jati bisa tahan lama dan tetap terasa pulen. Hal ini karena daun jati memiliki pori-pori yang membantu nasi tetap terjaga kualitasnya meskipun disimpan dalam waktu yang lama.^{[butuh rujukan]}

Walaupun menunya sangat beraneka ragam, tetapi harga makanan ini relatif sangat murah. Karena pada awalnya makanan tersebut diperuntukan bagi untuk para pekerja buruh kasar di Pelabuhan dan kuli angkut di jalan Pekalipan.

Jadi bagi Sobat Makan yang sedang mengunjungi Cirebon atau yang berencana lewat Cirebon, tidak ada salahnya mencicipi hidangan ini karena selain menjadi salah satu makanan khas cirebon, Nasi Jamblang ini mengingatkan kita pada masakan rumahan.

Nasi Jamblang Bu Nur

 

Informasi dari Food Journal

Nama	Nasi Jamblang Ibu Nur
Lokasi	Nasi Jamblang Ibu Nur
Alamat	Jl. Cangkring 2 No.34, Kejaksan, Kec. Kejaksan, Kota Cirebon, Jawa Barat 45123
Harga	$
Rasa	4/5
Jam Operasional	07.00 WIB–20.30 WIB
Website	Nasi Jamblang Ibu Nur

sampai jumpa di tempat makan selanjutnya 👋

Food Journal

Exploring Culinary Taste

Ikuti akun sosial media kami untuk dapatkan informasi terbaru dari kami.